Simple Template For Entertainment News


Tempat Informasi Kegiatan Kader DPC PKS Gajahmungkur


GALLERY


Sabtu, 26 Desember 2009

Transparansi Tes CPNS Dipertanyakan

DPRD Kota Kecewa

BALAI KOTA(Suara Merdeka)- DPRD kecewa terhadap Pemkot, karena tidak mendapat tembusan atau fotocopy lembar pengumuman CPNS secara langsung dari LPM FE UI.

Dalam kesepakatan saat pantauan ke LPM FE UI, sebagai pelaksana tes CPNS Kota, DPRD disebutkan juga akan mendapat tembusan itu.

Anggota Komisi A DPRD Kota, Imam Mardjuki mengatakan, hanya Pemkot yang menerima berkas itu. Seharusnya delegasi DPRD yang diwakili Ketua Komisi A, Didik Marsudi, juga menerima tindasan berkas pengumuman saat melakukan penjemputan di bandara.

’’Apa susahnya memberi fotocopy berkas pengumuman. Kami hanya ingin penerimaan CPNS ini tidak timbul persoalan.

Tapi kalau kesepakatan yang ada tidak dijalankan, tentu saja kami kecewa,’’ katanya, kemarin.

Dia menandaskan, dengan kondisi itu, bisa saja DPRD menggunakan hak interpelasi dan hak angket.

Usulan itu kini tengah digalang sejumlah anggota Dewan dari parpol serta komisi yang ada.

Menurut dia, persoalan itu sudah bisa menjadi alasan Dewan menggunakan hak konstitusionalnya tersebut. ’’Kami akan mengecek terlebih dulu. Bila nanti ditemukan penyimpangan langsung ataupun rekayasa hasil pengumuman, maka kami lanjutkan dengan hak angket,’’ paparnya.

Sudah Dikirim

Dihubungi terpisah, Kabid Pembinaan Kepegawaian BKD Kota Semarang, Mahmudi mengatakan, Pemkot sudah mengirimkan tembusan hasil pengumuman CPNS ke DPRD. Tembusan itu diberikan pada Rabu (23/12) bersamaan dengan waktu pengumuman.
Ditegaskan, materi tembusan itu adalah hasil ujian seluruh peserta tes CPNS Kota.

Menurut dia, sebelum diserahkan ke DPRD, tembusan itu harus ada surat pengantarnya terlebih dulu dari Wali Kota.

’’Kami harus melakukan sesuai prosedur, tidak bisa hanya dengan meng-copy dan menyerahkannya di bandara. Surat pengantar itu perlu tanda tangan Wali Kota, yang baru kami dapatkan Rabu pagi. Setelah itu tembusan sudah bisa langsung dikirim,’’ katanya.

Soal transparansi proses tes CPNS, ia menjamin tidak ada rekayasa terhadap hasil ujian CPNS. Lembar pengumuman yang ditempel tidak ada cap stempel dari LPM FE UI, menurut Mahmudi, itu hanya persoalan teknis.

Pemkot memang mencetak ulang materi hasil pengumuman, karena perlu penandatanganan Wali Kota. ’’Tidak ada rekayasa. Apa yang diumumkan sama dengan yang dikirim LPM FE UI,’’ terangnya.

Mahmudi juga menjelaskan, bagi peserta tes CPNS yang lolos diharuskan untuk melaksanakan daftar ulang pada Selasa - Kamis (29-31/12). Mereka harus menyerahkan surat lamaran, dilengkapi fotocopy ijazah, transkrip nilai, daftar riwayat hidup, pas foto terbaru, kartu pencari kerja, dan SKCK.

Dari proses seleksi tersebut dari 525 formasi yang dibutuhkan terisi 519 formasi. Hal itu terjadi karena ada formasi yang kekurangan pendaftar. Formasi itu adalah dokter spesialis paru dan spesialis kejiwaan.

Selain itu untuk formasi D3 analis lingkungan dari kebutuhan 9 orang, hanya ada pendaftar 5 orang. ’’Dari 60.622 peserta tes, ada 519 orang yang diterima,’’ katanya. (H22,H54-18)

Nb: Imam Mardjuki, Aleg PKS DPRD II Kota Semarang

Comments :

0 komentar to “Transparansi Tes CPNS Dipertanyakan”

Posting Komentar


Jadwal Sholat

 

Copyright © 2009 by DPC PKS Gajahmungkur Rindu Semarang Berubah Powered By Blogger Design by PKSGM-Team