JAKARTA - Para penggagas angket Century, tampaknya, belum menerima sepenuhnya kehadiran Fraksi Partai Demokrat di dalam barisan pendukung. Saat memberikan laporan terakhir jumlah dukungan angket kepada pimpinan DPR kemarin, tidak ada satu pun anggota fraksi partai pemerintah itu yang ikut.
Kepada Wakil Ketua DPR Anis Matta yang menerima rombongan, para penggagas hanya menyebutkan bahwa dukungan terakhir anggota masih dari delapan fraksi. Yaitu, Fraksi PDIP, Golkar, PKS, PAN, Hanura, Gerindra, PPP, dan PKB.
FPD menjadi satu-satunya yang belum memasukkan tanda tangan dukungan. Padahal, fraksi partai pemerintah itu sudah menyatakan sikap terbuka akan memberikan dukungan penuh terhadap angket.
Saat diajukan ke pimpinan sekitar pukul 13.00, jumlah pengusul yang dibuktikan dengan tanda tangan sudah mencapai 358 anggota. Itu minus Demokrat. Jumlah tersebut sudah melebihi separo di antara 560 anggota DPR . ''Ini bukti bahwa kami bukan lagi segelintir elite, tapi sudah mayoritas,'' ujar juru bicara penggagas angket Maruarar Sirait saat memberikan laporan terakhir di gedung DPR, Senayan, Jakarta, kemarin (30/1).
Mengetahui laporan dukungan terakhir angket sudah masuk, FPD yang ditinggalkan fraksi lain langsung bergerak. Menurut Maruarar, sekitar pukul 15.00, Ketua FPD Anas Urbaningrum mengontak dirinya bermaksud menyerahkan dukungan anggotanya. ''Setelah koordinasi dengan rekan-rekan lainnya, kami sepakat untuk mempersilakan kepada mereka,'' ujar ketua DPP PDIP itu.
Saat diserahkan, seratus persen anggota FPD yang ada telah membubuhkan tanda tangan dukungan. Jumlahnya 144 anggota, minus 4 orang yang ditarik masuk ke kabinet sebagai menteri.
Dengan tambahan dukungan dari fraksinya, Anas yakin, paripurna pengesahan hak angket hari ini akan berlangsung lancar. ''Kami hanya menginginkan pansus nanti benar-benar efektif, bukan pansus-pansusan,'' kata mantan ketua umum PB HMI itu.
Demokrat yang merupakan fraksi terbesar di DPR selama ini sering ditinggalkan fraksi lain. Seperti saat menerima dukungan dari aktivis KOMPK, Demokrat tak dilibatkan. Begitu juga saat jumpa pers, anggota fraksi partai yang didirikan SBY itu tidak diajak.
Taufiq Kiemas Belum Teken
Dukungan resmi anggota DPR terhadap hak angket Century hingga satu hari jelang pengesahan di paripurna menembus angka 502 di antara 560 anggota yang ada. Namun, Ketua Dewan Pertimbangan Pusat (Deperpu) PDIP sekaligus Ketua MPR Taufiq Kiemas hingga kemarin (30/11) belum ikut tanda tangan.
Menurut penggagas awal dari PDIP Maruarar Sirait, total dukungan dari fraksinya terakhir mencapai 90 anggota di antara total 94 kursi yang dimiliki. Dia membenarkan bahwa salah satu di antara empat orang yang belum tanda tangan adalah Kiemas. "Saya yakin pada akhirnya beliau akan ikut, mungkin terakhir-terakhir," ujar politikus muda yang akrab disapa Ara itu.
Dia mengatakan, persoalannya hanyalah waktu. Jadwal kegiatan suami Megawati itu cukup padat sehingga sulit ditemui. (dyn/sof/git/pri/tof)

Selasa, 01 Desember 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Foto PKS Gajahmungkur di Palestine's Dialogue Forum

Comments :
0 komentar to “Demokrat Ditinggal Fraksi Lain,”
Posting Komentar