"Kami menolak penyebutan nama Selat Singapura. Ini pertanyaan kami pertama. Penyebutan nama Selat Singapura ini secara psikologis, kita mengalami kekekalahan. Karena kalau tidak salah, kita sudah punya nama untuk selat itu. Apakah tidak ada nama yang netral?," ujar anggota Komisi I DPR dari Fraksi PKS, Muzammil Yusuf.
Hal itu dikatakan Muzammil dalam rapat kerja Komisi I DPR dengan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro serta Plt Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Muhammad Indra di gedung DPR Jakarta (Senin, 24/5).
Muzammil menegaskan, Indonesia tidak perlu ikut-ikutan dengan menyebut perbatasan tersebut dengan dengan Selat Singapura. Menurutnya, biarkan hanya Singapura sendiri yang menggunakan nama itu.
"Sebab, Bangsa Arab dan Iran saja, mereka telah ratusan tahun menyatakan penamaan Teluk Arab dan Parsi. Orang Arab menyebutnya Teluk Arab dan orang Iran menyebutnya Teluk Parsi," ucapnya membandingkan.
Hal yang sama juga dipertanyakan Lily Wahid. Pada pembahasan mendatang, politisi PKB ini berhadap perlu dipertanyakan mengenai penamaan Selat Singapura.
"Setahu kami itu namanya Selat Sumatera, tapi kenapa berubah menjadi Selat Singapura," tandasnya. [zul]
Comments :
0 komentar to “PKS dan PKB Tolak Sebutan Selat Singapura”
Posting Komentar